TUGAS 3 (ANALISIS 5W 1H 1S)

 Nama : Inas Opsi Susilo

NPM : 21024220041

Kelas : A


LATIHAN 3 : (INDIVIDU)

Judul Berita : Harga Cabai Rawit di Sampang Naik, Ini Penyebabnya

Jenis Berita: Depth News

Analisis 5W1H1S

What : Harga cabai rawit di Sampang alami kenaikan hingga Rp 52 ribu per kilogram.

Who : Kabid Perdagangan Diskopindag Sampang, Sapta Nuris Ramlan

Where : di Pasar Srimangunan Sampang

When : Senin 3 Oktober 2022

Why :  kenaikan harga itu disebabkan stok cabai di Madura menipis. Ditambah banyaknya permintaan masyarakat saat peringatan hari besar Maulid Nabi Muhammad tahun ini.

How : Salah satu pedagang cabai di Pasar Srimangunan Sampang, Husman, 45, menyebut harga cabai rawit naik satu bulan terakhir. Rata-rata kenaikannya mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 7 ribu per kilogram. Awalnya harga cabai rawit dibandrol kisaran Rp 45 ribu sampai Rp 48 ribu per kilogram. Apalagi ditambah kenaikan BB. enaikan harga cabai rawit sudah terjadi sejak 15 September 2022. Penyebabnya, stok cabai rawit lokal berkurang. Termasuk, pasokan cabai rawit dari Pulau Jawa sedikit, lantaran biaya transportasi naik.

Safety : Dalam berita ini tidak mengandung hal provokatif dan juga unsur SARA di dalamnya, sehingga membuat berita ini menjadi netral, dan sudah mengandung unsur berita 5W + 1H.





TUGAS 3 (INDIVIDU)

Judul Berita : Kronologi Kecelakaan di Jalan Setiabudi Kota Bandung, Pengendaran Motor Meninggal Dunia

Analisis 5W1H1S

What : Kecelakaan lalu lintas di Jalan Dr. Setiabudi Kota Bandung 

Who : Pengendara truk Caca Supriatna (52 tahun) warga Parongpong, Kabupaten Bandung Barat. Pengendara motor Daffa Agung Labib (21 tahun) warga Pangampaan Regol, Kota Bandung.

Where : Jalan Dr. Setiabudi kota Bandung

When : Kecelakaan terjadi pada hari Rabu, 28 September 2022 tepatnya pukul 14.00 WIB.

Why : Dalam data kronologi yang diterima redaksi prfmnews dari pihak Kepolisian, kecealakaan ini disebabkan hilangnya  konsentrasi hingga terjatuh.

How : kecealakaan ini bermula hilang konsentrasi hingga terjatuh. Usai terjatuh, pengendara motor juga terserempet oleh sebuah truk yang melaju di arah yang sama. Korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian kecelakaan lalu lintas.

Safety : Dalam berita ini tidak mengandung hal provokatif dan juga unsur SARA di dalamnya, sehingga membuat berita ini menjadi netral, dan sudah mengandung unsur berita 5W + 1H.



Judul Berita : 3 Pemuda di Kalbar Sekap- Perkosa ABG 14 Tahun Ditangkap

Analisis : 5W1H1S

What: Tiga pemuda ditangkap lantaran melakukan penyekapan dan pemerkosaan terhadap anak di bawah umur berinisial ZK (14).

Who : 3 Pelaku, Polisi dan Korban

Where : Peristiwa penyekapan itu terjadi di rumah salah satu pelaku yaitu HR di Kecamatan Sungai Raya, Kubu Raya

When : Kejadian tersebut pada Kamis 29 September 2022

Why : pelaku nekat melakukan pemerkosaan karena nafsu terhadap korban.

How : Peristiwa penyekapan itu terjadi di rumah salah satu pelaku yaitu HR di Kecamatan Sungai Raya. Selama tiga hari, para pelaku mengunci korban di dalam kamar HR. Korban dikunci di dalam kamar, dan selama disekap korban disetubuhi lebih dari sekali dan dilakukan bergiliran oleh para pelaku. Peristiwa itu terungkap setelah ibu korban mendapatkan informasi dari warga yang menggerebek rumah pelaku dan menemukan korban yang dalam kondisi linglung.

Safety : Dalam berita ini tidak mengandung hal provokatif dan juga unsur SARA di dalamnya, sehingga membuat berita ini menjadi netral, dan sudah mengandung unsur berita 5W + 1H.




Judul Berita : Kronologi Jatuhnya 127 Korban Jiwa di Kanjuruhan, Dimulai dari Penonton Memaksa Masuk Lapangan


Analisis 5W1H1S :

What : Jatuhnya 127 Korban Jiwa di Kanjuruhan

Who : Penonton sepak bola khususnya Aremania, Irjen Pol Nico Afinta kapolda Jawa Timur

Where : Stadion Kanjuruhan

When :  Minggu 02 Oktober 2022

Why : Banyaknya korban jiwa di kerusuhan pasca laga Arema FC vs Persebaya Surabaya disebut karena efek berdesakan mencari pintu keluar.  Hal ini terjadi saat meletupnya kerusuhan seusai dan lontaran gas air mata untuk menghalau ribuan Aremania yang merangsak dan menyerang pemain.

How : Para penonton turun ke tengah lapangan, dan berusaha mencari para pemain untuk menanyakan kenapa sampai kalah, atau melampiaskan. Oleh karena itu pengamanan melakukan upaya-upaya pencegahan, dan melakukan pengalihan supaya mereka tidak masuk ke dalam lapangan tetapi saat mencoba dialihkan dengan himbauan dengan cara persuasif cara itu tak berhasil, massa kian beringas menyerang dan merusak mobil kepolisian.Karena sudah merusak mobil (polisi) dan akhirnya gas air mata disemprotkan oleh polisi. Akhirnya dari ribuan Aremania yang masih berada di tribun panik dan mencari pintu keluar. Puncaknya ketika mereka berebut untuk menuju pintu 10 dan 12 sehingga terjadi penumpukan dan terjadi tragedi ratusan orang meninggal dunia tersebut.

Safety : Dalam berita ini tidak mengandung hal provokatif dan juga unsur SARA di dalamnya, sehingga membuat berita ini menjadi netral, dan sudah mengandung unsur berita 5W + 1H.





Comments